body { font: normal normal 12px 'Roboto', sans-serif; color: #000000; background: #FFF none repeat scroll top left; } .header-button { display: block; height: 60px; line-height: 60px; background: #010048; }

Kiai Abdul Manan Ghani: Ikutilah Ulama, Jangan Belajar Agama Tanpa Guru, Apalagi dari Youtube atau Google

  Kiai Manan ditengah jamaah  Majelis Nurul Ihsan Cijantung (Foto: RN) RamahNUsantara, Jakarta -   Memperkuat pemahaman dan pe...



 
Kiai Manan ditengah jamaah
 Majelis Nurul Ihsan Cijantung (Foto: RN)
RamahNUsantara, Jakarta -  Memperkuat pemahaman dan pengamalan Islam Ahlu Sunah Wal Jamaah, ikutilah para ulama ulama, tidak menjauh dari ulama. Ulama yang mengamalkan Al Qur’an, Hadits, Ijma’ dan Qiyas, sumber hukum Islam yang disepakati jumhur ulama, sesuai dengan ajaran Nahdlatul Ulama.

Hal tersebut disampaikan Kiai Abdul Manan Ghani, saat ceramah selapanan, ditengah jamaah MT Nurul Ihsan Cijantung, Pasar Rebo Jakarta Timur. Kamis malam (2/11/17), yang digelar setiap bulan sekali.

Kiai Manan mengungkapkan, ada sebagian kelompok yang berpendapat tidak perlu ikut ulama, langsung saja kembali kepada Al Quran dan Sunah tanpa melalui ulama. 

Padahal, “Al-ulama waratsatul anbiya, ulama adalah pewaris para Nabi, tidak hanya sebatas, sahabat, ulama semasa Nabi Muhammad saw, tetapi juga para ulama yang hidup pada zaman setelah Nabi sampai sekarang,” tutur kiai Manan.

Lebih lanjut kiai asal Cirebon yang juga ketua PBNU, Islam datang ke Nusantara ini melalui para ulama, mengenalkan dan mengajarkan masyarakat Nusantara dengan bertauhid kepada Allah swt, bukan langsung mengenal Islam tanpa ulama, dan penduduk Nusantara belajar, dibimbing oleh para ulama, kalau tanpa ulama apakah mereka mengenal Islam.

“Jangan belajar ilmu agama tanpa ulama, karena untuk berlangsungnya ajaran Nabi saw belajarlah dengan ulama bukan dengan syaikh youtube maupun kiai google”, katanya.

Pemahaman Islam dikembangkan ditengah masyarakat, caranya dengan menjadikan majelis ta’lim untuk mendidik dan menuntun umat dari ketersesatan belajar agama tanpa guru tanpa ulama.

“Tidak cukup belajar agama hanya dengan Al Qur’an dan Hadist terjemahan saja, mesti bertabayyun kepada ulama, guru guru untuk meluruskan pemahaman Islam, dengan datang ke majelis ta'lim," paparnya.

Hal tersebut menurutnya juga diperparah hanya dengan belajar agama melalui buku terjemahan, Al Qur’an terjemahan, hadist terjemahan, sudah berani berfatwa. 

"Ada penceramah zaman sekarang ini berfatwa tanpa ilmu, beristinbat pengambilan hukum Islam tanpa ilmu, hanya mengandalkan terjemahan," ungkapnya lagi

Ia juga kembali mengungkapkan, ulama memegang peranan penting dalam penyebaran agama Islam di Indonesia, di Jawa Timur, ada Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim atau Syekh Maulana Maghribi), Sunan Ampel (Raden Rahmat), Sunan Bonang (Raden Maulana Makhdum Ibrahim), Sunan Drajad (Raden Kosim atau Syarifudin Masih Munad atau Sunan Sedayu).

Di Jawa Tengah ada Sunan Kalijaga (Raden Mas Syahid atau Syekh Malaya), Sunan Kudus (Ja`far Sadiq atau Raden Undug), Sunan Muria (Raden Umar Said), di Jawa Barat Sunan Gunang Jati (Syarif Hidayatullah).

Rais Akbar NU, Ulama besar Nusantara, Kiai Hasyim Asy’ari Allahuyarham, belajar ilmu hadist dengan para ulama, kiai kiai NU belajar agama melalui ulama. 

"Agar tidak tersesat belajarlah dengan para ulama, ikutilah ulama yang mempunyai sanad keilmuannya sampai kepada baginda nabi Muhammad saw," pungkasnya.
(Red-RN)




Nama

#LTN NUJaktim,3,#Pagarnusa #Nahdlatululama,3,AGAMA,65,AKIDAH,5,FIQH & USHUL FIQH,17,GALERI MAJELIS,1,HADIST dan ILMU HADIST,7,Hikmah,49,HUMOR,7,ISLAM,11,KHUTBAH,11,Kumpulan Sholawat,5,NAHWU SHOROF,3,Nasional,6,OPINI,42,Pendidikan,58,PSIKOLOGI AGAMA,26,RENUNGAN,30,SEJARAH,52,TASAWUF,21,TEKNOLOGI,2,TENTANG CINTA,10,TERJEMAHAN KITAB KUNING,1,ULUMUL QURAN,9,USHUL FIQH,4,WARTA,9,WARTA FOTO,15,WARTA JAKARTA,31,WARTA NASIONAL,229,Warta NU,65,WARTA POLITIK,29,Wisata Alam,2,WISATA RELIGI,1,
ltr
item
ramahNUsantara: Kiai Abdul Manan Ghani: Ikutilah Ulama, Jangan Belajar Agama Tanpa Guru, Apalagi dari Youtube atau Google
Kiai Abdul Manan Ghani: Ikutilah Ulama, Jangan Belajar Agama Tanpa Guru, Apalagi dari Youtube atau Google
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBSiVxiPZl7V4A2EBsfm-vNa93ERTGNi-yO-ooZMtdTSLMyqINcOwjeOQzZ5WoTY0AwHUA9dMcJF6l8_LBwBuDqSi04WOUwetQQt_EPE9kz7vzg5izPq0XVSC5oHXDA5SnqdhA-ijinTY/s320/IMG-20171102-WA0003.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBSiVxiPZl7V4A2EBsfm-vNa93ERTGNi-yO-ooZMtdTSLMyqINcOwjeOQzZ5WoTY0AwHUA9dMcJF6l8_LBwBuDqSi04WOUwetQQt_EPE9kz7vzg5izPq0XVSC5oHXDA5SnqdhA-ijinTY/s72-c/IMG-20171102-WA0003.jpg
ramahNUsantara
http://ponpesariwani.blogspot.com/2017/11/kiai-abdul-manan-ghani-ikutilah-ulama.html
http://ponpesariwani.blogspot.com/
http://ponpesariwani.blogspot.com/
http://ponpesariwani.blogspot.com/2017/11/kiai-abdul-manan-ghani-ikutilah-ulama.html
true
3253109472015871150
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts BACA LAINNYA Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Ramah NUsantara Ramah NUsantara Halaman Postingan Baca Semua BACA JUGA BERITA Ramah NUsantara ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy
--- Kirimkan Artikel Anda Melalui email ramahnusantara@gmail.com ----