Suasana diskusi publik (Foto: Adit) RamahNUsantara, Jakarta - Refleksi hari pahlawan yang digelar dalam bentuk diskusi publik oleh P...
Suasana diskusi publik (Foto: Adit) |
RamahNUsantara, Jakarta - Refleksi hari pahlawan yang digelar dalam bentuk diskusi publik oleh PMII kali ini membahas masalah radikalisme yang mulai menjalar ke kampus, khususnya kampus umum. Diskusi Publik ini digelar di Auditorium STAI Al Aqidah Al Hasyimiyah Jakarta, (17/11/17).
Selain itu, nilai kepahlawanan, dalam diskusi tersebut juga membahas tentang virus radikalisme di kampus umum.
"Ada beberapa point dalam diskusi ini yang penting salah satunya adalah mulai berkembangnya virus radikalisme di kampus umum," tutur Wasekjend PB PMII Zulfahmi Wahab.
Menurutnya, fakta virus radikalisme tersebut mulai muncul dan berkembang. Kenapa akhirnya yang menjadi sasaran utama kampus umum non keislaman sudah sangat jelas karena mayoritas background mahasiswanya adalah hanya faham pada tataran dasar untuk pengetahuan keagamaan.
"Perkembangan ideologi radikal tersebut memang sangat cepat dan massif karena mereka didorong oleh banyak faktor," katanya.
Lanjutnya, "perkembangan ideologi ini mulai masuk ke lini instansi pemerintahan, jajaran kampus dan posisi strategis lainnya untuk mengisi ruang-ruang yang mempunyai peran penting," pungkasnya.
Sementara itu, Hendi, peserta diskusi tersebut mengakui, beberapa waktu yang lalu juga sudah masuk virus tersebut ke kampus Islam.
"Tapi jangan salah, mahasiswa dengan ideologi radikal juga mulai masuk ke kampus Islam tanpa sebelumnya kita ketahui apa motif mereka melakukan itu semua," ujar pria tersebut yang masih menjadi mahasiswa perguruan tinggi di daerah Jakarta Timur.
(Doni Aditya)
KOMENTAR