Farhan, mewakili Komunitas Sablon Independent serahkan sumbangan ke NU Care - Lazisnu Tangsel. (Foto: Nubzah) RamahNUsantara, Tangse...
Farhan, mewakili Komunitas Sablon Independent serahkan sumbangan ke NU Care - Lazisnu Tangsel. (Foto: Nubzah) |
RamahNUsantara, Tangsel - Komunitas Sablon Independent, bantu Rohyngya melalui NU Care - Lazisnu Tangerang Selatan (Tangsel).
Komunitas Sablon Independent, datang ke kantor NU Care - Lazisnu kota Tangsel, dalam rangka menyalurkan sumbangan berupa uang sebesar Rp.5.300.000 untuk membantu muslim Rohyngya, kemarin, Kamis, (30/11/2017)
Komunitas ini, terjalin dari perkumpulan pengusaha sablon di daerah Tangsel, seperti Ciputat, Pamulang, dan Pondok Cabe.
Farhan, pengurus harian Komunitas Sablon Independent, menceritakan, awalnnya komunitas ini tidak mempunyai nama.
"Komunitas Sablon Independent itu sendiri baru tercetus namanya pas acara donasi Rohyngya jilid 2”, ungkap Farhan.
Menurutnya, setelah kemarin kami berdonasi, serta adanya parstisipsi juga mahasiswa-mahasiswa dan anak SMA Bhayangkari, akhirnya dinamakanlah Komunitas Sablon Independent Tangsel.
Selain itu, Farhan, mengungkapkan, Komunitas Sablon Independent mendapatkan penghasilan dari menjual produk-produk kaos sablonnya, melalui media sosial, Instagram, facebook dan line.
Ia mengatakan, dari keuntungan- keuntungan tersebut, disumbangkan untuk korban-korban bencana, anak yatim, dan orang yang kurang mampu.
"Hasil kaos ini kita donasikan, kita sisihkan, shodaqohkan 100 % dari hasil keuntungan kita selama penjualan kaos", katanya.
Ia juga membuka pesanan bagi siapa saja yang ingin memesan baju kaos ini untuk jadi pelanggan dan donatur.
"Bagi perorangan atau instansi yang akan membuat baju, kaos dan menjadi pelanggan sekaligus berdonasi, silahkan pesan di sablon milik kami", urainya.
Sementara itu, sekretaris NU Care - Lazisnu kota Tangsel, Dayat Hidayatullah, mengatakan, berbagi tidak harus menunggu tua, berbagi tidak harus menunggu kaya.
"Terimakasaih kepada Komunitas Sablon Independen, yang telah berdonasi melalui NU Care - Lazisnu", katanya.
(Nubzah Tsaniyah)
KOMENTAR