Foto: Hanan RamahNUsantara, Surabaya – Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Jawa Timur (PW IPPNU Jatim) mengadakan ke...
Foto: Hanan |
RamahNUsantara, Surabaya – Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Jawa Timur (PW IPPNU Jatim) mengadakan kegiatan yang bernama Madrasah Desain. Kegiatan yang berlangsung di Gedung PWNU Jatim pada Sabtu-Ahad (9-10/12) ini diikuti oleh perwakilan dari hampir sebagian besar PC IPPNU se-Jawa Timur.
Hadir dalam kegiatan ini KH M Hasan Ubaidillah SHI Msi selaku perwakilan dari PWNU Jatim. Dalam sambutannya, Hasan mengatakan bahwa IPPNU merupakan generasi milenial atau bisa dikatakan sebagai generasi zaman now.
Menurut Hasan, Generasi milenial merupakan ujung tombak dakwah melalui media sosial yang nantinya akan memerankan peran strategis ke depannya. "Generasi milenial merupakan ujung tombak yang akan memerankan peran strategis ke depan, khususnya dakwah di media sosial," ujar Hasan yang juga menjabat sebagai wakil sekretaris PWNU Jatim ini.
Selain itu, ia juga mengharapkan kegiatan madrasah desain ini bisa ditransformasikan ke seluruh cabang IPPNU di Indonesia, khususnya di lingkup Jawa Timur. Hal itu dikarenakan program-program positif, khususnya mengenai dakwah Islam Ahlussunnah wal Jamaah akan mudah diterima oleh masyarakat jika menggunakan media sosial.
"Melalui dakwah di media sosial akan semakin mudah dipahami oleh masyarakat," ujar Hasan yang merupakan salah satu dosen UIN Sunan Ampel Surabaya.
Di akhir sambutannya, ia mengharapkan mengharapkan kegiatan semacam ini tidak hanya berhenti di tataran teoritis, harus diaplikasikan pada ranah praktis juga. Selain itu, ia mengatakan bahwa kegiatan semacam ini jangan berhenti sekali ini saja. Ada kegiatan-kegiatan lanjutan yang sifatnya kontinyu. Hal itu dikarenakan tiap hari inovasi maupun informasi yang ada di masyarakat akan selalu berkembang.
"Harapannya dengan adanya kegiatan semacam ini bisa menajamkan program-program yang ada melalui media sosial. Sehingga akan selalu update dan up to date. Sehingga kita tidak tertinggal zaman," tutup Hasan. (Hanan)
KOMENTAR