Foto: Bangkitmedia RamahNUsantara, Bekasi - Politik Pilkada Jawa Barat 2018 menyisakan kisah tragis. Seorang guru SD dipecat gara-gar...
Foto: Bangkitmedia |
RamahNUsantara, Bekasi - Politik Pilkada Jawa Barat 2018 menyisakan kisah tragis. Seorang guru SD dipecat gara-gara memilih pasangan nomor urut 1, yakni Ridwan Kamil dan H. Uu Ruzhanul Ulum (pasangan ini biasa disapa RINDU). Pemecatan dilakukan via grup wa secara tidak hormat.
Kisah tragis ini beredar luas melalui akun facebook Agus Kurnia dalam grup facebook GURKA (Gerakan Untuk Ridwan Kamil), Kamis (28/06). Kabar ini ditulis seorang jurnalis bernama Andriyanto Putra Valora dan tersebar di berbagai grup media sosial. Berikut catatan selengkapnya:
Seorang Guru SDIT Darul Maza Bekasi Diberhentikan dengan tidak hormat hanya lewat Wa group karena memilih pasangan Ridwan Kamil dan Uu untuk Jabar 1.
Assalamualaikum warahmatullahi Wabarokatuh
Pilkada Gubernur Jabar dan Walikota Bekasi telah usai.
Kami ucapkan selamat kepada Bapak Ridwan Kamil dan Bapak Uu, sebagai pemenang dalam Pilgub Jabar. Dan kami juga ucapkan selamat kepada Bang Pepen dan Mas Tri sebagai pemenang di pilkada Kota Bekasi.
Pilkada hari kemaren, adalah hari yang tidak akan pernah saya lupakan dalam HIDUP, dan saya nyatakan Alhamdulillah tidak salah pilih berada pada poros RINDU dan Pepen + Tri. Kenapa tidak bisa saya lupakan, karena perbedaan pilihan membuat ISTRI saya dipecat secara tidak hormat di SDIT DARUL MAZA Bekasi hanya dengan cara diberhentikan lewat WA GROUP karena ikut memilih Ridwan Kamil dan UU untuk Jabar 1 beserta Pepen Tri untuk Kota Bekasi yang menurut mereka bersebrangan dengan pilihan mereka, atau visi misi Yayasan Darun Najaat Maza.
Sungguh sebuah penghinaan bagi kami, seorang Guru SDIT diberhentikan karena masalah Beda Pilihan dalam PILKADA, miris, dunia pendidikan dicampurtangankan oleh kepentingan POLITIK oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
Ya Allah…. Semoga ini jalan terbaik bagi kami, terbebas dari orang-orang dzolim.
Wassalamu’alaikum
Jurnalis : Andriyanto Putra Valora
(dn/bangkitmedia.com)
KOMENTAR