Foto: FPP Gunung Lawu RamahNusantara, Jakarta - Apel Akbar Font Penggerak Pancasila (FPP), 15 Oktober 2017 di gunung Lawu telah berl...
Foto: FPP Gunung Lawu |
RamahNusantara, Jakarta - Apel Akbar Font Penggerak Pancasila (FPP), 15 Oktober 2017 di gunung Lawu telah berlalu.
Namun masih menyisakan cerita sebagian peserta yang hadir pada acara itu.
Apa cerita mereka yang tertuang pada akun Facebooknya.
Begini kutipan status para peserta FPP di akun Facebook rombongan Kiai Hudallah Ridwan Naim (Wakil Ketua Bahtsul Masail PWNU Jawa Tengah), yang biasa dipanggil Gus Huda.
"Muslim Indonesia yg menjadi PENGGERAK PANCASILA, Otomatis telah menjadi PENGGERAK ASWAJA Karena Pancasila adalah hasil dari ijtihad yg berlandaskan pada MANHAJ ASWAJA", statusnya.
Foto: RamahNUsantara |
"Di gunung lawu ketemu ponakan ponakan paman. Tapi tidak ketemu "kaki tir" seperti waktu di pantai petanahan, para pencinta PANCASILA emang dahsyat. wong NU yen wes kadung kerso metu soko ngomah yo ngono iku iso gawe macet dalan tur masyarakat milu bungah aman nyaman sentausa njih kang mas gus Hd Ridwan Naim. Salut takdzim gus", tulisnya di Facebook saling tag satu dengan yang lainnya.
sambil menulis *sruput cus bur, tanda posting status sambil nyruput kopi, kas santri.
Foto: RamahNUsantara |
"Setiap yang Engkau khabarkan adalah baik. Untuk kami, mereka dan Kita. Sebelah kanan adalah kreasi anak bangsa di hamparan Bumi Lereng Lawu. Sebelah kiri dilangitMu yang membiru,
"سبØÙ† الله والØمدلله ولااله الاالله الله اكبر
Sambil menunjukkan foto langit bergambar Garuda.
Foto: Sugeng Wahyono |
Foto: Sugeng Wahyono |
Status peserta FPP ini diakhiri dengan tagar, #frontpenggerakpancasila, sebagai tanda kecintaan terhadap negeri ini Indonesia. (SC)
KOMENTAR